Kejahatan cyber kembali menyerang industri penerbangan. Kali ini, maskapai milik pemerintah Polandia, LOT menjadi targetnya. Sistem komputer manajemen penerbangan menjadi targetnya.
Akibat peretasan pada Minggu (21/6/2015) sore waktu Polandia itu, sekitar 1.400-an penumpang maskapai LOT yang akan berangkat dari bandara Warsawa tidak bisa terbang karena pilot tidak bisa mengunduh rute penerbangan yang akan dilakukan.
Rute penerbangan tersebut tidak bisa diunduh sebab peretas menyerang sistem komputer yang menangani penerbitan rute tersebut, sementara rute penerbangan dibutuhkan untuk mendapatkan izin dari pihak otoritas bandara.
Butuh waktu selama lima jam bagi LOT untuk memperbaiki sistemnya hingga semuanya kembali berjalan normal.
“Sepuluh penerbangan dibatalkan, belasan lainnya mengalami penundaan,” demikian ujar Adrian Kubicki, juru bicara maskapai LOT seperti dikutip dari Reuters, Senin (22/6/2015).
Ditambahkan Kubicki, tidak ada masalah keamanan dalam semua penerbangannya, dan penerbangan yang menuju bandara Warsawa pun semua mendarat dengan selamat.
“Kami sudah menggunakan sistem komputer yang canggih, ini bisa jadi peringatan bagi maskapai lain di industri ini,” ujar Kubicki.
Serangan cyber terhadap sistem komputer milik maskapai LOT itu kini sednag ditangani oleh pihak berwajib di Polandia.
