Sekelompok peretas asal Italia mengaku berhasil menciptakan aplikasi pengintai pada Windows Phone. Piranti lunak itu diklaim bisa membobol sistem proteksi Microsoft.
Windows Phone disebut Microsoft sebagai sistem operasi ponsel paling aman, namun pernyataan itu dipatahkan oleh grup peretas bayaran bernama Hacking Team.
Aplikasi yang diciptakan grup peretas itu memungkinkan siapa saja untuk memantau aktivitas pengguna Windows Phone, mulai dari email, melihat file, Skype, dan komunikasi lainnya berbasis data.
Selain itu grup peretas tersebut juga mengklaim bisa mengendalikan kamera dan microphone pada Windows Phone. Jadi apapun aktivitas korbannya mereka bisa melihat dengan cara yang sangat mudah.
Pun begitu, Hacking Team menampik jika aplikasi buatannya dirancang untuk keperluan pribadi, mereka mengizinkan sejumlah pihak yang ingin memakai software tersebut jika dirasa memang perlu.
“Memerangi kejahatan sebenarnya cukup mudah. Kami menawarkan cara efektif dan mudah bagi para penegak hukum dan intelejen di seluruh dunia dengan memanfaatkan teknologi,” tulis hacker tersebut, selain untuk Windows Phone aplikasi tersebut juga tersedia untuk Windows, OS X, iOS, Android, Blackberry, Symbian, bahkan Linux.
