Perubahan #6 – 4P manjadi 4 dimensi manajemen pelayanan.
Saat Anda belajar tentang ITIL, kemungkinan besar Anda mmengingat ini sebagai “people, process, and technology” yang kemudian berubah menjadi “people, process, product dan partners”. Jika Anda tidak mengetahuinya, tidak masalah. 4 unsur ini berubah menjadi 4 dimensi pelayanan public yakni:
- Organizational and people
- Information and technology
- Partners and suppliers
- Value streams and process
Perubahan #7 – CSI menjadi CI
CSI merupakan panduan yang sangat berguna dalam menjalankan bisnis Anda. Meskipun demikian, sayangnya panduan ini kurang dilirik, meski telah dibukukan sendiri pada ITIL v3. Pada ITIL v.4, model CSI telah diupdate. Ada tambahan berupa perintah “take action” dan nama Continual Service Improvement (CSI) yang diganti menjadi continual improvement untuk menggambarkan perbaikan yang menyuluruh, tidak hanya pada bagian pelayanan.
Change #8 –Penjelasan Tentang Governance
Saat Anda menanyakan 10 orang tentang apa itu tata kelaola atau governance, seringnya Anda akan mendapatkan lebih dari 10 jawaban. Seringkali kita dibingungkan dengan perbedaan antara governance- tatakelola dan praktik manajemen. Ini merupakan hal yang menarik untuk melihat ulasan dan perbedaan antara governance dan magement dalam pembahasan ITIL 4 SVS. Bahkan pembahasan inni memiliki bab tersendiri pada buku Foundation-nya.
Perubahan #9 – Penekanan pada automasi
Sebagai pekerja di dunia IT, kebanyakan dari Anda tentu memahami bahwa automasi sangat membantu membuat pekerjaan lebih baik, lebih cepat dan lebih murah, baik untuk individu maupun tim. Kolega-kolega Anda yang berada pada bagian manajemen produk pun kemungkinan besar telah memberikan porsi lebih pada automasi ini utuk mempermudah pekerjaan di bagian IT. Layanan dan dukungan yang ditawarkan pun lebih sesuai dengan harapan pelanggan.
Dengan demikian, dimasukkannya prinsip “optimize and automate” pada panduan ITIL v.4 merupakan kesadaran bahwa dengan segala tekanan yang ada pada bagian IT, melewatkan bantuan teknologi serupa dengan membuang suatu kesempatan besar.
Dalam penjelasan ITIL 4 Foundation Book, kesempatan ini dikatakan dengan sangat baik:
“Resources of all types, particularly human resources, should be used to their best effect. Eliminate anything that is truly wasteful and use technology to achieve whatever it is capable of. Human intervention should only happen where it really contributes value. – Semua jenis sumber daya, utamanya sumber daya manusia, harus digunakan dengan efek terbaiknya. Sidahi hal-hal boros dan gunakan teknologi untuk melakukan apa yang dapat dilakukannya. Intervensi manusia, semestinya hanya terjadi saat benar-benar memberikan nilai.
Peubahan #10 dapat digunakan di dalam dan di luar bidang IT.
ITIL 4 dideskripsikan sebagai “service management framework” – kerangka kerja manajemen layanan. Dengan definisi seperti ini, ITIL 4 dapat dijadikan panduan dalam bidang IT juga non IT. Demikian, terdapat banyak penyesuaian istilah di dalamnya.
Demikianlah perubahan-perubahan yang ada dalam ITIL v4, jika dibandingkan dengan versi sebelum-sebelumnya. Dengan seluruh perubahan ini, tentu saja sudah saatnya bagai Anda, IT Professional untuk memperbarui pemahaman dan kemampuan Anda terkait ITIL v4. ITGID menyediakan training untuk membantu Anda melakukannya. Momen-momen ini sangat tepat mengingat ITIL v4 baru diluncurkan. Pemahaman yang komprehensif dan update mampu membantu Anda menjadi yang terdepan dalam bidang ini.
Sumber : joetheitguy.co
Baca Juga :
){kind=link}