Alasan IT Asset Management (ITAM) Penting untuk Perusahaan dan Prosedur Mendapatkannya

Alasan IT Asset Management (ITAM) Penting untuk Perusahaan dan Prosedur Mendapatkannya

Sobat IT, apakah Anda tahu betapa pentingnya mengelola aset TI di perusahaan Anda? IT Asset Management (ITAM) adalah solusi yang dapat membantu mengoptimalkan aset teknologi informasi, mulai dari pengadaan hingga pembuangan. Kami akan berbagi pengalaman dari yang pernah kita lakukan di perusahaan kami. Yuk, simak selengkapnya apa manfaat dari ITAM.

Pengelolaan Siklus Hidup Aset

ITAM membantu mengelola siklus hidup aset TI secara terstruktur. Setiap aset dipantau agar digunakan secara optimal dan diganti atau diperbarui tepat waktu.

Hemat Biaya

Dengan melacak aset TI, perusahaan dapat menghindari pembelian yang tidak perlu. Ini membantu memaksimalkan penggunaan aset dan mengurangi biaya perangkat lunak serta perangkat keras.

Kepatuhan dan Manajemen Risiko

ITAM memastikan perusahaan mematuhi regulasi serta menjaga keamanan aset TI, termasuk pembaruan lisensi perangkat lunak dan pengelolaan risiko.

Peningkatan Produktivitas

Inventaris yang akurat mempermudah tim TI dalam menangani masalah dengan cepat, sehingga produktivitas karyawan meningkat.

Pengambilan Keputusan yang Tepat

Data yang dihasilkan dari ITAM memberikan wawasan penting untuk pengambilan keputusan strategis, termasuk perencanaan anggaran dan alokasi sumber daya.

Baca juga : Sertifikasi CISA: Manfaat, Kegunaan, dan Siapa yang Membutuhkannya

6 Prosedur Mendapatkan IT Asset Management (ITAM)

  1. Perencanaan
    Perencanaan melibatkan evaluasi kebutuhan aset TI sesuai dengan tujuan strategis perusahaan. Identifikasi aset yang dibutuhkan dan tentukan bagaimana aset tersebut akan mendukung operasional.
  2. Pengadaan
    Aset TI dapat diperoleh melalui berbagai cara seperti pembelian langsung, lisensi, atau penyewaan. Pilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran perusahaan Anda.
  3. Penerapan
    Setelah pengadaan, penerapan aset melibatkan konfigurasi, pengujian, dan pelatihan pengguna agar aset dapat digunakan dengan optimal.
  4. Pemantauan dan Pemeliharaan
    Pemantauan rutin dilakukan untuk mendeteksi masalah sedini mungkin, sementara pemeliharaan preventif menjaga agar aset tetap berfungsi sesuai standar.
  5. Penghapusan
    Aset yang sudah tidak diperlukan harus dihapus secara aman dan efisien. Metode seperti penjualan, donasi, atau daur ulang dapat dipilih berdasarkan kebijakan organisasi.
  6. Evaluasi dan Perbaikan Berkelanjutan
    Evaluasi berkala dilakukan untuk memastikan aset TI tetap efisien. Jika diperlukan, lakukan perbaikan atau upgrade agar aset tetap relevan dan optimal.

Rekomendasi Program Training dan Sertifikasi CISA: IT Asset Audit dari ITGID

IT Asset Management bukan hanya soal mengelola aset TI, tetapi juga tentang efisiensi dan pengambilan keputusan yang lebih baik. 

Bagi perusahaan yang ingin menjaga efisiensi dan keamanan, ITAM adalah solusi yang tepat. Jika Anda ingin lebih memahami cara mengelola aset TI secara profesional, pertimbangkan untuk mengikuti pelatihan CISA: IT Asset Audit dari IT Governance Indonesia (ITGID). 

Program ini dirancang untuk membantu perusahaan mengelola aset TI dengan lebih baik dan memastikan kepatuhan terhadap standar internasional. Konsultasikan lebih lanjut bersama kami segera!

Rate this post

Bagikan:

[yikes-mailchimp form=”2″]

× Apa yang bisa kami bantu?