Mengapa Perlu Business Continuity?
- Karena kondisi tidak bisa dijamin selalu ideal untuk menjalankan kegiatan bisnis perusahaan.
- Karena kondisi di luar normal yang tidak dapat dikendalikan seringkali menyebabkan “sudden & massive lost”.
- Terdapat cukup banyak hal yang tidak dapat dicegah, namun yang bisa dilakukan adalah mengurangi dampaknya.
- Sebagai pemenuhan persyaratan dari stakeholder organisasi (stakeholder: pemerintah, principal, customer, dsb.)
Apa Itu Business Continuity?
Business Continuity adalah usaha-usaha yang dilakukan agar bisnis tetap dapat beroperasi pada kondisi yang acceptable pada saat terjadinya disruptive incident. “Bisnis” yang dikatakan di sini adalah segala kegiatan yang dijalankan oleh perusahaan dalam rangka mencapai tujuannya. Business Continuity merupakan usaha yang dilakukan untuk menjaga bisnis dalam kondisi yang acceptable, maksudnya adalah kondisi yang dapat ditoleransikan oleh stakeholder perusahaan apabila kondisi di luar normal terjadi.
IT Governance Indonesia (member of Proxsis Consulting Group) menyelenggarakan Public Training dengan peserta dari PT. Asphalt Bangun Sarana & PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk pada tanggal 19-21 Agustus 2015 di Menara Kadin Lt. 11. Hasil dari Training “BCM Awareness Based On ISO 22301” diantaranya adalah:
- Peserta memahami pentingya Business Continuity Management (BCM).
- Peserta memahami filosofi Business Continuity Management System (BCMS).
- Perta memahami persyaratan ISO 22301:2012.
- Peserta memahami penyusunan Business Impact Analysis, Risk Assessment dan Continuity Strategy (best practice).
- Peserta memahami prinsip-prinsip implementasi BCMS.
- Peserta memahami prinsip-prinsip audit BCMS.
Agenda training
Hari Pertama (19 Agustus 2015):
Trainer: Bapak Ferdy Madian
- Pre-test
- Penjelasan filosofi Sistem Manajemen dan Sistem Manajemen Kelangsungan Bisnis
- Penjelasan persamaan dan perbedaan antara standar/framework BCMS ISO 22301 dan BS25999.
- Penjelasan persyaratan/klausula ISO 22301
- Quiz hari pertama
Hari Kedua (20 Agustus 2015):
Trainer: Bapak Roni Sulistiyo Sutrisno
- Penjelasan persyaratan/klausula ISO 22301 (lanjutan)
- Penjelasan dan workshop Business Impact Analysis (Best Practice)
- Penjelasan dan workshop Business Continuity Risk Assessment (Best Practice)
- Penjelasan dan workshop Business Continuity Strategy (Best Practice)
- Quiz hari kedua
Hari Ketiga (21 Agustus 2015):
Trainer: Bapak Roni Sulistiyo Sutrisno
- Penjelasan mengenai project management dalam penyusunan dan implementasi BCMS
- Penjelasan Filosofi Audit Internal BCMS
- Penjelasan dan workshop pemrograman dan persiapan audit internal BCMS
- Penjelasan dan workshop pelaksanaan dan pelaporan audit internal BCMS
- Post-test
Training hari pertama dibawakan oleh Bapak Ferdy Madian, Selaku Konsultan ISO 22301. Hari kedua dan ketiga dibawakan oleh Bapisak Roni Sulistiyo Sutrisno, selaku Senior Konsultan spesialisasi ISO 9001, ISO 14001, ISO 20001, ISO 27001. Goals dari training BCM Awareness Based On ISo 22301 adalah Menyusun Dokumentasi BCMS, mengimplementasikannya, mengujinya serta mengevaluasinya.
Untuk next schedule training BCM Awareness Based On ISO 22301: 21-23 September 2015