Langkah Pertama dalam Belajar Cyber Security: Dasar-dasar dan Rujukan Penting

Negara berkembang membutuhkan banyak bakat dari Sumber Daya Manusia (SDM) sendiri, untuk menumbuhkan perekonomian dan pembangunan negara. Termasuk perusahaan-perusahaan membutuhkan talenta yang memahami cyber security. Dengan kuatnya cyber security di perusahaan maka akan meminimalkan dari adanya kasus pencurian identitas, penipuan, pemerasan dan hilangnya aset berharga milik perusahaan. 

Kebutuhan kehadiran cyber security untuk menanggulangi cyber crime atau kejahatan di dunia maya membuat talenta tersebut dicari-cari. Menariknya untuk memenuhi permintaan itu termasuk kamu yang ingin menjadi cyber security bisa saja mempelajari bagaimana menjadi seseorang yang dapat menjaga data dari kerentanan kejahatan. Dalam artikel ini akan dibahas mengenai hal tersebut. 

Apa Itu Cyber Security

Cyber security bisa ada karena adanya cyber crime. Cyber crime merupakan kejahatan berupa ancaman di dunia maya yang menghantui data perusahaan untuk dicuri dan digunakan dengan cara yang tidak bertanggungjawab. Untuk menanggulangi cyber crime perusahaan membutuhkan kehadiran cyber security yang bertugas melindungi data dan aset perusahaan. 

Uniknya, untuk menjadi cyber security tidak melulu harus lulus di jurusan yang berhubungan dengan cyber security. Cyber security yang memang bertugas untuk melindungi data dari pencurian dan bagi kamu yang tertarik dengan karier tersebut bisa mempelajarinya baik secara otodidak ataupun dipandu melalui guru les atau privat. 

Kamu jangan berkecil hati jika tidak lulus dari latar belakang pendidikan yang tidak berhubungan dengan keilmuan cyber security. Perusahaan yang terbuka biasanya mau menerima SDM yang mempunyai hard-skills, soft-skills, portofolio dan sertifikat yang dapat mendukung bidang pekerjaan cyber security , meski lulus dari latar pendidikan yang berbeda dari bidang yang dilamar. 

Baca juga : 8 Teknologi Terbaru yang Memainkan Peran Penting dalam Keamanan Siber

Pengetahuan Dasar Cyber Security

Seorang cyber security mesti memahami tiga dasar dari pemahaman teknologi di dunia maya. Software menjadi dasar pertama yang harus diketahui. Software yang dimaksud meliputi perangkat lunak office, antivirus, adobe, dan lainnya. 

Terlepas dari software, terdapat perangkat keras atau hardware yang harus diketahui. Pengetahuan terkait hardware akan menunjang kamu dalam proses analisis cyber crime. Dalam hal ini, sistem operasi memiliki bagian penting untuk kamu menjadi seorang cyber security. Kenapa demikian ? Karena sistem operasi yang dimaksud merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi mengatur sumber daya dari hardware dan software. 

Baca juga : 10 Tips Penting untuk Mengamankan Infrastruktur IT dalam Era Ancaman Siber yang Tinggi

Bahasa Pemrograman Dasar Cyber Security

Untuk memudahkan belajar skill cyber security kamu pertama-tama harus mengetahui bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman akan memudahkan kamu dalam menjalankan langkah antisipatif terhadap cyber crime. Dalam mengaminkan keinginan untuk menjadi cyber security terdapat beberapa bahasa yang harus dikuasai, di antaranya:

• C dan C++
  

  C dan C++ bisa mengakses infrastruktur teknologi informasi seperti RAM dan proses sistem di tingkat rendah. Untuk bahasa pemrograman dibagian C memiliki fungsi yang bisa menyelesaikan berbagai tugas mulai dari pemrosesan gambar, jaringan soket sampai kriptografis. Sementara pada bagian bahasa pemrograman C++, biasanya cyber security menggunakannya untuk memproses Nmap dan alat pemetaan jaringan.

• Python
  

  Bahasa pemrograman Python memiliki banyak fungsi yang berguna di bidang digital baik itu membantu mengirim TCP ke mesin, bisa juga menganalisis malware. Malware merupakan virus yang sengaja diselipkan oleh hacker biasanya terselip di link-link ataupun aplikasi penipuan. Python juga bisa membuat sistem deteksi penyusupan, mengidentifikasi kerentanan dalam digital security.

• JavaScript
  

  JavaScript memang banyak digunakan oleh profesi dibidang digital, termasuk profesi cyber security. Bagi cyber security bahasa pemrograman JavaScript digunakan untuk memahami konsep cara kerja situs web dan aplikasi. Karena umumnya, untuk situs web dan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman JavaScript dan itu juga dipakai oleh hacker.

• PHP
  

  Hacker memiliki banyak cara untuk bisa mengakses data dan aset perusahaan. Sama halnya dengan cyber security yang juga memiliki cara tersendiri. Bagi cyber security PHP bisa menjadi cara dalam menangkis berbagai serangan yang digencarkan hacker. PHP menjadi solusi yang cukup kuat untuk profesi cyber security mengamankan aplikasi web dan menerapkan cyber security pada web.

• SQL
  

  Memelihara dan mengambil data dilakukan cyber security melalui SQL dengan mengekstraksi data yang disimpan. SQL bisa memodifikasi data yang disimpan itu di dalam database.

Baca juga : Cloud Security : Pengertian, Manfaat, Cara Kerja, dan Contohnya

Pembelajaran Langkah Awal Menjadi Cyber Security

• Cloud

Umumnya perusahaan-perusahaan demi menghemat biaya, ruang, waktu dan tenaga memanfaatkan layanan cloud untuk menyimpan data perusahaan. Layanan cloud menjadi media penyimpanan data berbasis digital dengan pengelolaan di pusat data yang terhubung ke internet. Perusahaan yang memakai layanan cloud akan mudah untuk mengakses data dimana saja dan kapan saja. Server cloud sendiri yang terletak di pusat data sudah memiliki perlindungan untuk sistem keamanan baik itu enkripsi atau firewalling. 

Keamanan server tersebut menjadi sangat penting untuk kerahasiaan data perusahaan, integritas dan ketersediaan data yang tersimpan di jaringan. Namun, sayangnya cloud sangat rentan dengan keamanannya karena bisa terjadi peretasan data. Maka cyber security sebagai profesi harus memahami dan mempelajari bagaimana proses kerja dari layanan cloud dan seluk beluknya. 

• Enkripsi

Perusahaan yang pintar tidak akan serta merta mengirimkan datanya dalam bentuk pesan yang mudah untuk dibaca. Selain itu, pesan yang dikirim dan terima biasanya dibuat dalam bentuk enkripsi untuk menjaga keamanan data. Keamanan data melalui enkripsi dilakukan untuk menyusun susunan acak dari teks yang bisa dibaca oleh manusia, namun diubah menjadi tulisan yang sulit untuk dibaca tanpa campur tangan dari enkripsi. 

Bagi perusahaan yang menggunakan enkripsi, biasanya pesan yang dipakai adalah pesan yang benar-benar keamanannya dibutuhkan oleh perusahaan. Sehingga, pihak yang tidak bertanggungjawab akan sulit untuk membobol pesan. 

Untuk yang tertarik pada bidang karier cloud security terdapat beberapa jenis enkripsi yang bisa dipelajari seperti symmetric encryption dan asymmetric encryption. Symmetric encryption merupakan jenis enkripsi yang menggunakan satu kata kunci sehingga pengirim dan penerima informasi atau pesan sama-sama memiliki kunci identic. Sementara untuk asymmetric encryption menggunakan dua buah kunci yang berbeda namun saling berhubungan. 

• Latihan Hacking

Skill hacking harus diasah oleh seorang yang ingin bergelut di bidang profesi cloud security. Kenapa demikian? Karena biasanya seorang hacker sangat pandai melakukan hacking untuk mengeksploitasi kelemahan sistem pada komputer untuk melakukan aktivitas yang tentu tidak resmi. Maka untuk masuk dan menangkis serangan hacker, cloud security harus bisa bermain dibidang ini. 

Pengasahan hacking juga bisa kamu lakukan melalui situs gratis seperti Root Me (Latihan hacking keamanan web), Hack in The Box (praktik hacking dan penetration testing), OverTheWire (praktik hacking dari level basic hingga lanjutan), HackThisSite (mempelajari ilmu peretasan hingga praktik hacking), SecTools (praktik hacking dalam bidang keamanan jaringan). 

• Pelatihan dan Sertifikasi

Bagi kamu yang ingin pelajaran yang lebih terstruktur maka bisa menggunakan pelatihan cloud security. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan sertifikasi sesuai dengan persyaratan yang diberikan. Umumnya pelatihan dari cloud security akan mempelajari networking, web applications and operating system, penetration testing, Nessus and OpenVas, system exploit, physical, network, LocalHost based security, file upload, code execution, file inclusion, SQL Injection, dan password cracking. 

• Mengikuti Perkembangan

Dunia digital selalu berkembang dan akan ada pembaharuan setiap waktunya. Tentu, kejahatan di dunia maya juga mengikuti perkembangan yang ada. Maka keilmuan dari cyber security juga harus diperbaharui dan ditambah. Informasi menjadi sumber terpenting untuk menjaga keamanan data dengan segala perkembangan yang ada. 

Baca juga : 7 Cara Praktis untuk Menjaga Keamanan Data Pribadi Anda

Era digital dan belajar cyber security menjadi satu kesatuan yang penting. Karena ancaman akan datang dan dengan bermacam-macam cara. Maka bermacam-macam pula cara menangkalnya, disebut dengan cyber security dan perusahaan-perusahaan membutuhkan hal ini. Maka terdapat banyak cara untuk mempelajari keilmuan dari cyber security baik secara otodidak, pelatihan maupun di perguruan tinggi yang berkonsen dengan hal tersebut. 

Jelajahi dunia pertahanan digital dengan Pelatihan Keamanan Siber untuk Pemula kami
kuasai keterampilan penting untuk melindungi diri dari ancaman online dan mulailah perjalanan menuju menjadi ahli keamanan siber!

Referensi

• https://digitalskola.com/blog/home/cara-menjadi-cyber-security
• https://id.quora.com/Dari-mana-saya-harus-mulai-belajar-cybersecurity
• https://digitalskola.com/blog/home/langkah-awal-belajar-cyber-security
• https://www.linknet.id/article/cloud-computing#:~:text=Cloud%20computing%20merupakan%20sebuah%20sistem,data%20yang%20terhubung%20dengan%20internet